ayam

ayam
ayam

Senin, 23 Januari 2012

sebuah naga,berbuah bencana

gue buat cerita ini khusus buat laga lovers yang menyukai naga dan elang di indosiar.

beberapa hari yang lalu.tepatnya beberapa hari yang lalu,gue dan temen gue,yugi pergi ke kanti pas pelajaran KKPI selesai (KKPI adalah pelajaran sejenis TIK di sekolah gue). pas ditengah perjalanan menuju kantin,gue dan yugi menemukan beberapa lubang galian di sekolah gue.maklum lah,sekolah gue lagi ada renovasi besar besaran di tiap gedungnya,jadi ada banyak lubang galian gitu.

jadi ceritanya gini,disaat kita liat lubang itu,kita berenti sejenak melihat lubang tersebut.

"gi! ada lubang,gi!" celoteh gue ke yugi dengan tatapan goblok ke arah lubang
"eh iya,ri! lubang!" seru yugi yang merupakan laga lovers seperti gue

kita pun diam sejenak menatap lubang itu sambil jongkok,berharap ada naga yang tiba tiba keluar dari lubang tersebut.
karena lubang tersebut mirip goa yang berukuran kecil,maka kita berpikiran bakal ada naga yang keluar dari lubang tersebut.

ga lama kita jongkok natap lubang itu,ada seorang kuli datang bertanya,

"de,ngapain,de?" penasaran si bapa.
"ngga,pa.ga ngapa ngapain ko,cuma liat lubang aja bisi ada naga keluar" jawab si yugi.
"naga??" si bapa heran

*semua hening*
*si bapa ikutan jongkok*

ga lama kemudian,kita sadar. sadar kalau si bapa ikutan jongkok madesu. kalau gue gambarin cara jongkok kita,sebenernya lebih mirip kaya orang lagi ngeden,tapi ngedennya itu kaya orang galau dengan tatapan kosong ke arah lantai.

gue dan yugi pun sadar kalau imajinasi kita yang berlebihan tersebut telah memakan korban.kita pun beranjak pergi dengan pamitan ke si abang kuli.

"eh bang,kita pergi dulu ya" kata gue
"eh,iya,de" kata si abang

sebenernya takut yang gue takutin itu ga seberapa..
gue cuma takut kalau kita kelamaan natap lubang itu terus si abang itu kehipnotis,gue takut si abang jadi psikopat.

jadi nanti pas si bapa lagi masang atap ada pesawat,dia sangka itu elang.

"ada elang! ada elang! awas!" #sambil ngelemparin martil ke langit# *kasian*

terus nanti kalau ada temennya bawa besi sama kayu,dia sangka musuh dari kerajaan lain.

"apa yang kau inginkan,jaka?!!" #dengan mengangkat sebuah papan pintu dan sebuah gergaji,yang dia anggap sebagai tameng dan pedang bagaikan seorang patih kerajaan# *tragis*

dan si emang kuli yang si abang ancam hanya diam,lalu tak lama kemudian dia lari ketakutan sambil ngangat tangannya,kasian.
dan si abang kuli tertawa seram dan hidup bahagia sampai ajal menjemput,tragis.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar